Manfaat Daun Pisang untuk Kesehatan, Dari Penyembuhan Sakit Tenggorokan hingga Mencegah Kanker

Banana Leaves

Siapa yang tidak mengenal daun pisang?

Daun yang sering digunakan sebagai pembungkus makanan atau sebagai pengganti piring ini banyak digunakan di Indonesia.
Pisang dapat tumbuh dengan cepat di daerah tropis. Siapa sangka bahwa daun pisang tidak hanya sebagai pembungkus atau alas makan tetapi juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan kecantikan.
Daun pisang dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit seperti sakit tenggorokan, batuk, pilek, dan demam. Daun pisang juga digunakan sebagai bahan spa tradisional di Bali yang baik untuk kulit. Namun tidak banyak orang yang mengetahui bahwa daun pisang juga memiliki banyak manfaat kesehatan.
Daun pisang (kering dan segar) dapat digunakan sebagai obat herbal.
Di Asia Tenggara, daun pisang sering digunakan sebagai hiasan untuk meningkatkan penampilan makanan dan sebagai pembungkus makanan.
Daun pisang kering memiliki senyawa penting untuk kesehatan kita, seperti polifenol (antioksidan), lignin, hemiselulosa, protein, dan allantoin.
Daun pisang juga memiliki efek astringen, sehingga dapat menyembuhkan penyakit.

Untuk mendapatkan manfaat daun pisang kering, bisa digunakan sebagai obat herbal lainnya, misalnya menggunakannya sebagai infus seperti membuat teh atau merebusnya untuk membuat rebusan.

1. Tinggi Antioksidan
Daun pisang kaya akan polifenol, sejenis antioksidan. Antioksidan diperlukan untuk melawan banyak gangguan yang disebabkan oleh radikal bebas di tubuh. Mikro-inflamasi dapat menyebabkan banyak penyakit degeneratif seperti aterosklerosis, alzheimer, demensia, bahkan kanker. Antioksidan tinggi juga dikenal untuk mencegah tanda penuaan dini seperti kulit kusut dan kusam. Untuk mendapatkan manfaat ini, minum teh daun pisang 1-3 kali sehari.

2. Menyembuhkan Sakit Tenggorokan
Radang tenggorokan adalah gejala dari banyak penyakit yang berhubungan dengan pernafasan, dan sebagian besar disebabkan oleh virus, sehingga antibiotik mungkin tidak membantu sama sekali. Minum rebusan daun pisang minimal sekali sehari dapat mengurangi sakit tenggorokan secara bertahap. Anda juga dapat mengoleskan minyak daun pisang pada area yang sakit untuk meredakan rasa sakit dan peradangan.

3. Mencegah dan menyembuhkan diare
Daun pisang juga dikenal dapat mencegah dan menyembuhkan diare. Anda dapat mengonsumsi rebusan daun pisang atau mengonsumsi jus daun pisang. Ini akan membantu mengencangkan usus dan mengurangi diare.

4. Mencegah dan menyembuhkan batu ginjal
Daun pisang juga dapat digunakan untuk mencegah dan menyembuhkan batu ginjal. Anda dapat mengonsumsi jus daun pisang secara teratur atau minum rebusan daun pisang. Ini akan membantu menghancurkan batu ginjal dan mengeluarkannya dari tubuh.

3. Mencegah Kanker
Daun pisang kaya akan senyawa anti-kanker seperti flavonoid dan karotenoid. Senyawa ini dapat membantu dalam mencegah pertumbuhan sel kanker dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa daun pisang dapat membantu dalam mengurangi risiko kanker payudara dan prostat.

4. Meningkatkan Sistem Pencernaan
Daun pisang kaya akan serat dan enzim yang membantu dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan. Serat dapat membantu dalam mencegah sembelit dan meningkatkan pergerakan usus. Enzim yang terkandung dalam daun pisang juga dapat membantu dalam mencerna makanan dan meningkatkan absorpsi nutrisi.

5. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Daun pisang kaya akan senyawa yang dapat membantu dalam menjaga kesehatan jantung. Senyawa seperti potasium dan magnesium dapat membantu dalam menurunkan tekanan darah dan menjaga keseimbangan elektrolit. Senyawa lain seperti flavonoid dan antioksidan juga dapat membantu dalam mencegah kerusakan pembuluh darah dan meningkatkan kesehatan jantung.

6. Mengurangi Demam
Antioksidan dan zat yang terkandung dalam daun pisang baik untuk mengurangi peradangan, yang sering berbentuk demam. Efek astringen juga akan menenangkan perasaan tidak nyaman saat demam. Untuk mengurangi demam, minum ramuan daun pisang 3 kali sehari.

7. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Daun pisang kering mengandung allantoin, zat yang dikenal untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mempercepat proses penyembuhan dan bertindak sebagai zat antiinflamasi. Oleh karena itu, daun pisang dapat menyembuhkan sakit tenggorokan dan demam, terutama disebabkan oleh kekebalan tubuh yang buruk. Bahkan jika tidak memiliki penyakit, minum rebusan daun pisang atau teh minimal sekali sehari untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak mudah tertular penyakit.

8. Pengobatan Disentri
Allantoin dan polifenol dalam daun pisang kering dapat mengurangi perdarahan usus pada disentri. Minum ramuan minimal sehari sekali untuk menghentikan pendarahan. Efek astringen juga mengurangi nyeri lambung akibat aktivitas hiperperistaltik usus. Daun pisang tidak mengganggu obat yang diresepkan, jadi pada disentri berat dapat mengonsumsi obat dan teh daun pisang bersama-sama.

9. Menyembuhkan Luka dan Iritasi Kulit

Daun pisang segar digunakan secara tradisional untuk menyembuhkan luka dan iritasi. Hancurkan beberapa daun pisang dengan blender, lalu letakkan di area yang luka atau iritasi. Ikat dengan perban untuk mencegah lepas. Ganti daun dan perban 2-3 kali sehari.

10. Menjaga Rambut Sehat
Ekstrak daun pisang dapat menyembuhkan ketombe, menjaga kesehatan kulit kepala, dan menjaga warna rambut alami, berkat efek allantoin dan astringen yang tinggi. Jika sering mengalami kulit kepala gatal dan sakit, masker rambut daun pisang terbukti sangat efektif. Ambil daun pisang segar, lalu hancurkan dengan blender. Oleskan sebagai masker rambut di kulit kepala dan rambut, diamkan selama 10-15 menit, lalu bilas dengan air dingin. Menggunakan masker rambut ini secara teratur

11. Menjaga kulit sehat
Salah satu manfaat kesehatan daun pisang adalah untuk mempromosikan kulit yang sehat. Masker daun pisang telah digunakan di spa tradisional selama beberapa generasi untuk menjaga kesehatan kulit. Daun segar dihaluskan dengan blender, kemudian dioleskan ke wajah atau di seluruh tubuh. Allantoin dan antioksidan membantu mencegah tanda penuaan dini pada kulit (seperti keriput dan bintik hitam), menyembuhkan iritasi kulit, mengurangi jerawat dan jerawat, dan menjaga kulit tetap lembab dan lembut.

12. Mengurangi selulit dan berat badan
Spa tradisional juga menggunakan daun pisang sebagai program penurunan berat badan tradisional. Ada 2 cara dalam menggunakan daun pisang: pertama, daun segar tumbuk digunakan sebagai masker tubuh untuk mengurangi selulit dan menjaga kulit tetap sehat. Yang kedua, seluruh daun pisang dikukus dan kemudian dibungkus pada area yang diinginkan (biasanya perut, paha atas dan lengan atas) selama 1-2 jam. Setelah perawatan selesai, secangkir teh yang terbuat dari daun pisang dan jahe diminum. Perawatan ini populer di Istana Sultan di Yogyakarta dan Istana Raja di Bali, untuk menjaga keindahan ratu, putri, dan selir. Tetapi sekarang dapat ditemukan perawatan tradisional ini di spa Bali.

13. Pembungkus Makanan
Makanan tradisional Asia Tenggara, seperti makanan Vietnam, Thailand, dan Indonesia sering menggunakan daun pisang untuk membungkus kue, ayam, dan ikan. Daun pisang memberikan aroma yang menyenangkan yang dapat meningkatkan nafsu makan. Makanan yang dibungkus dalam daun pisang hijau juga terlihat indah. Nasi atau makanan lain yang dibungkus dengan daun pisang untuk dibawa pulang juga akan bertahan lebih lama. Daun pisang mungkin memiliki beberapa efek antimikroba yang dapat membunuh kuman yang menyebabkan makanan membusuk. Misalnya, nasi timbel Sunda (beras yang dibungkus daun pisang) dapat bertahan selama 24 jam tanpa busuk, dan sering disiapkan untuk piknik dan perjalanan. Daun pisang juga digunakan untuk membungkus buah-buahan dalam keranjang besar saat mengangkut buah-buahan ke pasar lokal. Daun pisang membuat buah bertahan lebih lama dan mempertahankan warna dan kekencangannya. Dalam budaya Asia Tenggara, daun pisang sering digunakan sebagai hiasan untuk persembahan makanan di kuil. Seperti di Thailand dan Bali, banyak tempat di upacara besar seperti pernikahan yang menjadikan daun pisang sebagai hiasan. Dikutip dari 10daily.com.au, daun pisang digunakan sebagai pembungkus sayuran di supermarket di Thailand.

14. Kerajinan tangan
Banyak pengrajin menggunakan daun pisang kering. Biasanya, daun pisang kering dianyam dan dibuat menjadi tas, ikat pinggang, dan gelang. Daun pisang kering dipandang sebagai limbah di negara-negara tropis, tetapi para pengrajin dapat mengubahnya menjadi barang-barang artistik yang indah, yang harganya sangat mahal. Beberapa desainer saat ini mencari daun pisang untuk membuat mode atau produk baru sebagai program mengurangi limbah.


Itu adalah beberapa manfaat daun pisang yang dapat Anda dapatkan. Namun, selalu ingat untuk mengonsumsi daun pisang dalam jumlah yang sesuai dan dalam kondisi yang baik, karena daun pisang yang basah atau kurang segar dapat mengandung bakteri yang berbahaya. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi daun pisang atau menggunakannya sebagai obat herbal jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu.

Cara membuat ramuan dari daun pisang:

  1. Keringkan daun pisang segar di bawah sinar matahari atau ambil daun pisang kering langsung dari pohon. Jika ingin mengeringkannya sendiri, bersihkan daun pisang segar di bawah air mengalir, kemudian keringkan di bawah matahari sampai coklat dan kering.
  2. Kemudian cuci daun kering tersebut.
  3. Masukkan segenggam daun kering ke dalam panci, tambahkan 3-4 gelas air, dan rebus sampai air tinggal tersisa satu gelas.
  4. Biarkan sampai hangat, saring, lalu minum.
  5. Bisa ditambahkan madu untuk menambah rasa.
  6. Minum ramuan daun pisang minimal sehari sekali untuk mempercepat proses penyembuhan.


Daun pisang tidak memiliki efek toksik dan tidak memiliki efek samping.

Jika memiliki hobi artistik atau kerajinan tangan, dapat memulai belajar cara mengolah daun pisang dan bisa menjadi peluang bisnis baru.





Sumber: Tribunpalu.com



Post a Comment

Lebih baru Lebih lama