Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word, untuk Skripsi, Laporan Penelitian, Makalah, Proposal Menjadi Rapi

Cara Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word, untuk Skripsi, Laporan Penelitian, Makalah, Proposal Menjadi Rapi


Daftar isi adalah daftar yang berisi daftar judul atau subjudul di suatu dokumen, disertai dengan nomor halaman di mana judul atau subjudul tersebut terdapat. Daftar isi biasanya ditempatkan di awal dokumen untuk memudahkan pembaca mencari informasi yang dicari.

Di Word, Anda bisa membuat daftar isi secara otomatis dengan menggunakan fitur "Table of Contents". Fitur ini akan membuat daftar isi secara otomatis sesuai dengan judul atau subjudul yang Anda buat di dokumen, dan akan terupdate secara otomatis setiap kali Anda mengubah judul atau subjudul di dokumen.

Dalam penulisan penelitian atau karya ilmiah, seperti buku, skripsi, tesis, dll, diperlukan susunan urutan dari setiap judul bab dan subbab yang sudah ditulis. Hal ini bertujuan untuk mempermudah pembaca dalam memandu pembahasan yang diinginkan. Susunan urutan ini disebut daftar isi. Mungkin tidak asing bagi kebanyakan orang, daftar isi dapat ditemukan pada halaman awal buku, skripsi, tesis, artikel jurnal, dan lainnya. Daftar isi terdiri dari halaman-halaman pada setiap judul bab dan subbab yang telah ditulis. Biasanya, daftar isi diletakkan di awal penelitian atau karya ilmiah, setelah halaman judul dan sebelum daftar tabel dan daftar gambar.

Kegunaan Daftar Isi

Daftar isi perlu dibuat karena memiliki beberapa kegunaan bagi pembaca dan penulis dokumen, di antaranya:

  • Memudahkan pembaca dalam menemukan bab atau subbab yang diinginkan. Dengan adanya daftar isi, pembaca dapat dengan mudah mencari informasi yang diinginkan dengan mencari di daftar isi.
  • Membantu mengelompokkan informasi yang terdapat dalam dokumen. Daftar isi membantu pembaca untuk melihat struktur dokumen secara keseluruhan dan mengetahui informasi apa saja yang terdapat dalam dokumen tersebut.
  • Menunjukkan kepada pembaca kedalaman informasi yang ditawarkan. Dengan adanya daftar isi, pembaca dapat melihat jumlah bab dan subbab yang terdapat dalam dokumen, dan mengetahui seberapa komprehensif dokumen tersebut.
  • Memperbaiki kelengkapan dokumen. Daftar isi juga dapat membantu penulis untuk memastikan bahwa semua bab dan subbab yang diinginkan telah dimasukkan ke dalam dokumen.

Menyusun Daftar Isi Secara Manual?

Menyusun daftar isi secara manual untuk sebuah penelitian atau karya ilmiah seringkali merupakan sebuah tantangan bagi penulis. Proses tersebut dapat menyita waktu yang cukup lama, sehingga menghabiskan banyak waktu yang seharusnya bisa digunakan untuk penyusunan penelitian atau karya ilmiah itu sendiri. Selain itu, menyusun daftar isi secara manual juga dapat menjadi melelahkan, karena penulis perlu menyusun ulang kerangka daftar isi dengan melihat setiap halaman secara manual. Penulis juga harus teliti agar tidak terjadi kesalahan dalam menyusun daftar isi, karena jika terjadi kesalahan, penulis harus mengatur ulang kerangka tersebut dari awal lagi.

Karena berbagai kesulitan yang terkait dengan menyusun daftar isi secara manual, banyak orang yang menghindari proses tersebut. Namun, Microsoft Word menyediakan fitur yang lebih efektif bagi penggunanya untuk membuat daftar isi secara otomatis. Fitur tersebut sudah tersedia sejak lama, tetapi masih banyak pengguna Microsoft Word yang belum mengetahui atau belum pernah menggunakannya. Ada juga pengguna yang merasa bahwa fitur untuk membuat daftar isi secara otomatis terlalu rumit dan lebih merepotkan daripada menyusun daftar isi secara manual. Namun, sebenarnya membuat daftar isi secara otomatis memiliki banyak manfaat bagi para penulis.

Manfaat Menyusun Daftar Isi Secara Otomatis

Membuat daftar isi secara otomatis di Microsoft Word akan membuat penelitian atau karya ilmiah Anda terlihat lebih rapi dan mudah dipahami oleh pembaca. Proses ini juga lebih mudah dan membutuhkan waktu yang lebih singkat dibandingkan dengan menyusun daftar isi secara manual, karena Anda tidak perlu melihat satu per satu halaman dalam naskah Anda. Bagaimana cara menggunakan fitur ini di Microsoft Word? Berikut adalah beberapa langkah sederhana untuk membuat daftar isi otomatis di Microsoft Word:

Langkah Sederhana Membuat Daftar Isi Otomatis di Microsoft Word

Berikut adalah 12 langkah yang dapat Anda ikuti untuk membuat daftar isi otomatis di Microsoft Word:

  • Buka dokumen Microsoft Word yang akan Anda gunakan.
  • Buat judul atau subjudul ke dalam dokumen.
  • Sorot atau blok judul atau subjudul yang telah dibuat.
  • Pilih heading yang sesuai dengan judul atau subjudul tersebut.
  • Terapkan heading ke setiap judul atau subjudul yang ada.
  • Pilih halaman kosong dalam dokumen untuk membuat daftar isi.
  • Pilih bagian referensi dari menu bar.
  • Klik Table of Contents dan pilih jenis atau format daftar isi yang diinginkan.
  • Klik Update Table jika Anda membuat perubahan pada dokumen.
  • Pastikan bahwa daftar isi sesuai dengan format tulisan.
  • Pastikan tidak ada bagian judul atau subjudul yang terlewatkan.
  • Simpan dokumen Microsoft Word.

Penjelasan Lebih Rinci

1. Membuka dokumen Microsoft Word.

Tentu, hal pertama yang harus dilakukan adalah membuka dokumen Microsoft Word yang akan Anda tambahkan daftar isi di laptop atau komputer yang Anda gunakan.

2. Buat judul atau subjudul ke dalam dokumen

Setelah membuka dokumen, kamu perlu membuat judul atau subjudul yang akan menjadi penjelasan dari isi atau bagian dalam dokumen yang sedang kamu kerjakan.

3. Sorot atau blok judul atau subjudul yang telah dibuat.

Jika judul atau subjudul sudah terbuat, sorot atau blok judul atau subjudul tersebut. Cara menyorot atau blok judul atau subjudul dapat dilakukan dengan melakukan select atau dengan langsung mengklik sebanyak 3 kali.

4. Pilih heading yang sesuai dengan judul atau subjudul.

Pilih heading yang sesuai dengan judul atau subjudul.


Setelah menyoroti judul atau subjudul yang ada dalam isi document, kamu perlu aktifkan atau pilih tipe heading yang sesuai judul atau subjudul itu. Kamu pilih Heading 1 untuk judul atau Heading 2 untuk subjudul, Heading 3 untuk subsubjudul, dan sebagainya. Sesudah pilih tipe heading yang sama sesuai, kamu bisa atur model heading sesuai yang kamu harapkan. Berikut pengaturan model heading yang umum digunakan dalam penulisan penelitian atau karya ilmiah.

5. Terapkan heading ke setiap judul atau subjudul yang ada.

Terapkan heading ke setiap judul atau subjudul yang ada.


Kamu perlu aktifkan atau pilih heading pada tiap judul atau subjudul yang ada dalam dokumen yang kamu kerjakan. Penggunaan heading ini akan tentukan daftar isi yang hendak kamu buat. Bila kamu membuat dengan manual, maka judul atau subjudul itu tidak terdeteksi saat membuat daftar isi.

6. Pilih halaman kosong dalam dokumen untuk membuat daftar isi.

Setelah semua heading sudah diaktifkan kesemua judul atau subjudul, kamu bisa pilih halaman kosong yang ingin kamu buat daftar isi. Biasanya, daftar isi ditempatkan di bagian awal halaman dokumen, setelah halaman judul atau kata pengantar. Kamu bisa menambah halaman kosong untuk daftar isi dengan pilih menu Insert, selanjutnya pada bagian paling kiri, kamu bisa pilih Blank Page. Kemudian, halaman baru langsung akan ada pada dokumen kamu.

7. Pilih bagian referensi dari menu bar.

Pada halaman kosong yang hendak kamu gunakan, kamu bisa membuat daftar isi dengan beralih ke bagian referensi yang ada dalam menu bar.

8. Klik Table of Contents dan pilih jenis atau format daftar isi yang diinginkan.

Klik Table of Contents dan pilih jenis atau format daftar isi yang diinginkan.


Dalam tab referensi itu, pada bagian ujung kiri, kamu akan mendapati bagian tertulis Table of Content. Pilih bagian Table of Content itu. Selanjutnya kamu akan menemukan beberapa pilihan jenis atau format daftar isi. Tentukan jenis atau format daftar isi yang kamu inginkan. Kamu bisa pilih Automatic Table 1 atau Automatic Table 2 untuk daftar isi otomatis. Kemudian, Microsoft Word akan secara otomatis tampilkan daftar isi pada masing-masing judul atau subjudul dalam dokumen yang sudah kamu buat.

9. Klik Update Table jika Anda membuat perubahan pada dokumen.

Klik Update Table jika Anda membuat perubahan pada dokumen.


Jika kamu sudah lakukan penambahan atau lakukan perubahan pada dokumen yang kamu lakukan, kamu perlu memperbarui daftar isi yang sudah dibikin dengan pilih bagian update table pada kotak pada bagian kiri atas daftar isi. Setelah memilih bagian itu, kamu akan mempunyai dua pilihan, yakni update page numbers only dan update entire table. Bila kamu cuma ingin memperbarui nomor halaman, kamu bisa pilih update page numbers only. Dan bila kamu ingin memperbarui semua bagian daftar isi, termasuk judul bab atau subbabnya, kamu bisa pilih update entire table.

10. Pastikan bahwa daftar isi sesuai dengan format tulisan.

Pastikan bahwa daftar isi sesuai dengan format tulisan.


Jika daftar isi sudah dibuat dan diperbarui, kamu perlu sesuaikan format tulisan daftar isi yang memakai format tulisan bawaannya dengan format tulisan yang kamu gunakan untuk isi dokumen. Hal itu dilaksanakan supaya daftar isi yang kamu buat jadi lebih rapi dan nyaman disaksikan. Kamu bisa mengganti format tulisan itu dengan dengan menyorot atau blok semua tulisan dalam kotak daftar isi, selanjutnya tentukan bentuk tulisan, ukuran tulisan, dan format yang lain ingin kamu sesuaikan

11. Pastikan tidak ada bagian judul atau subjudul yang terlewatkan.

Setelah kamu lakukan semua tingkatan di atas, akan lebih bagus bila kamu pastikan kembali dengan memeriksa apakah setiap judul atau subjudul yang ada pada dokumen yang kamu lakukan telah benar-benar masuk ke daftar isi.

12. Simpan dokumen Microsoft Word

Saat semua sudah diselesaikan, simpan dokumen yang kamu kerjakan supaya semua perubahan yang baru kamu lakukan tidak hilang. Kamu bisa simpan dokumen yang kamu bikin dengan menekan tombol CTRL + S atau pilih ikon save yang berada di bagian teratas.

Tidak sulit kan untuk menyusun daftar isi otomatis di Microsoft Word? Cara membuat daftar isi secara otomatis ini jauh lebih efektif dan efisien daripada membuatnya secara manual. Jika Anda masih menggunakan cara manual untuk membuat daftar isi, segera beralih dan manfaatkan fitur untuk membuat daftar isi secara otomatis ini. Anda tidak perlu repot lagi mengecek halaman demi halaman seperti saat membuat daftar isi secara manual, jika Anda menerapkan langkah untuk membuat daftar isi secara otomatis di Microsoft Word.


Sumber :

https://www.gramedia.com/best-seller/cara-membuat-daftar-isi/amp/

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama